Nasional

Kenali Gejala Alergi Dingin yang Sering Terjadi saat Musim Hujan

Koranriau.co.id-

Kenali Gejala Alergi Dingin yang Sering Terjadi saat Musim Hujan
Ilustrasi(freepik)

MUSIM hujan  bagi sebagian orang dapat memicu alergi dingin. Penyebabnya karena suhu yang lebih rendah dan tingkat kelembapan yang tinggi, perubahan suhu dari hangat ke dingin, paparan udara lembap, serta kontak langsung dengan air hujan.

Apa itu Alergi Dingin?

Alergi dingin merupakan reaksi tubuh terhadap paparan suhu rendah, baik melalui udara dingin maupun kontak dengan permukaan yang dingin. Ketika tubuh atau kulit terpapar suhu rendah, sel-sel kulit melepaskan histamin dan bahan kimia lain yang memicu respon alergi.

Reaksi ini tidak dialami oleh semua orang, melainkan hanya mereka yang memiliki sensitivitas atau kecenderungan alergi tertentu. Faktor risiko alergi dingin dapat bervariasi pada setiap individu. Pertama, faktor genetik berperan penting, karena orang yang memiliki riwayat alergi dalam keluarga cenderung lebih rentan.

Kedua, kondisi kesehatan, seperti penyakit autoimun atau infeksi kronis, dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh, membuat tubuh lebih sensitif terhadap perubahan suhu. Ketiga, lingkungan tempat tinggal, terutama di daerah dengan suhu ekstrem, dapat meningkatkan risiko alergi dingin. 

Terakhir, usia juga berpengaruh, karena anak-anak dan remaja memiliki sistem imun yang masih berkembang, sehingga mereka lebih mudah terpengaruh oleh perubahan suhu.

Gejala Alergi Dingin

Dilansir dari siaran radio “Siara Sehat” Kementerian Kesehatan, gejala alergi dingin disampaikan oleh dr. Farhan Zumedi. Berikut gejalanya:

1. Gatal dan Bentol 

Kulit sering terasa gatal, dengan munculnya bentol kemerahan atau pembengkakan di area yang terpapar suhu dingin. Bentol ini kadang muncul setelah kontak dengan benda dingin, seperti air atau angin dingin, dan bisa mengikuti pola tertentu, seperti di tempat-tempat yang langsung terpapar udara dingin.

2. Pilek dan Bersin 

Gejala seperti hidung tersumbat, bersin terus-menerus, atau pilek sering disalahartikan sebagai gejala flu biasa, padahal bisa jadi akibat reaksi tubuh terhadap suhu dingin.

3. Pembengkakan 

Pada kasus yang lebih berat, dapat muncul pembengkakan ekstrem, seperti angioedema. Ini adalah pembengkakan pada lapisan kulit yang lebih dalam, yang sering terjadi di area wajah, mata, atau bibir. Pembengkakan ini bisa menyebabkan rasa tidak nyaman atau kesulitan bernapas.

4. Kesulitan Bernapas 

Pada kondisi yang sangat serius, alergi dingin bisa menyebabkan reaksi alergi berat yang disebut anafilaksis. Gejala anafilaksis termasuk kesulitan bernapas, penurunan tekanan darah, dan bahkan pingsan. Ini merupakan keadaan darurat medis yang membutuhkan penanganan segera karena bisa berakibat fatal jika tidak ditangani dengan cepat.

Meskipun alergi dingin seringkali tidak mengancam nyawa, gejalanya bisa menjadi serius jika dibiarkan tanpa penanganan. 

Pada kasus yang lebih berat, alergi ini dapat menyebabkan angioedema, yaitu pembengkakan yang dapat mengganggu pernapasan dan kenyamanan. Selain itu, dalam beberapa kasus ekstrem, alergi dingin dapat memicu anafilaksis, yaitu reaksi alergi yang sangat berat dan dapat mengancam jiwa.

Untuk mencegah dan mengatasi alergi dingin, beberapa langkah dapat diambil. Pertama, hindari pemicu alergi seperti udara atau air dingin. Pastikan tubuh tetap hangat dengan mengenakan pakaian tebal dan berlapis. 

Menggunakan pelembap juga penting untuk menjaga kelembapan kulit dan mencegah iritasi. Pola makan sehat dan olahraga rutin dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh. 

Untuk gejala ringan, antihistamin bisa digunakan untuk meredakan gatal dan bentol, sementara kompres hangat dapat membantu meredakan gejala pada kulit. Jika gejala berat muncul, seperti pembengkakan ekstrem atau kesulitan bernapas, segera cari pertolongan medis. (Kemenkes/P-5)

Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://mediaindonesia.com/humaniora/725478/kenali-gejala-alergi-dingin-yang-sering-terjadi-saat-musim-hujan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *