Koranriau.co.id-
Jakarta –
Kejadian menjijikkan tertangkap kamera CCTV. Seorang pengantar makanan mengotori pesanan pelanggan dengan urinnya sebelum mengantarkan ke alamat tujuan.
Beberapa oknum yang bekerja sebagai pengantar makanan masih banyak yang tertangkap berlaku tak jujur. Tugas utama mereka semestinya mengantarkan makanan pelanggan dalam kondisi sebagaimana penyajiannya dari sebuah restoran.
Sayangnya mereka yang usil justru tega mengotori makanan milik pelanggan. Seperti seorang pengantar makanan yang disoroti usai wajahnya tertangkap rekaman kamera CCTV.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
The Sun (24/3) melaporkan adanya aksi tak terpuji yang dilakukan pengantar makanan di dalam sebuah lift. Lokasinya sendiri berlangsung di salah satu apartemen di Australia.
![]() |
Awalnya tak ada yang mencurigakan dari pengantar makanan tersebut. Tetapi beberapa saat setelah ia masuk lift dan tak lama lagi sampai di lantai yang dituju, ia justru buang air kecil.
Pengantar makanan itu buang air kecil di dalam lift dan mengarahkan urinnya pada kantung makanan milik pelanggannya. Namun seolah tak ada hal berat yang terjadi, ia tetap mengantarkan makanan itu kepada pelanggannya.
Menurut laporan dari pihak pelanggan dan apartemen, diketahui bahwa pesanan makanan saat itu berasal dari restoran Betty’s Burger. Bukti aksinya mengotori makanan pelanggan itu tak hanya pada CCTV saja.
Setelah titik insiden tersebut dipantau langsung pihak apartemen, jejak-jejak urin yang tersisa terlihat jelas. Di dalam sudut lift hingga beberapa percikan air kencingnya tampak berserakan ke luar lift.
![]() |
Penghuni di apartemen Geoffrey Grasso ini juga mengatakan ada yang melihat bekas kontaminasi urin pada bagian pintu lift. Diduga pengantar makanan itu menempelkan tangannya ke bagian pintu untuk membersihkan bekas urin yang menempel di tangannya.
“Aku tidak mengerti apa yang ada di dalam pikirannya, baik dari perilaku atau niatnya sekalipun benar-benar tak bisa terbayangkan,” ujar penghuni yang menyaksikan.
Setelah dilakukan investigasi awal, pihak apartemen mendapatkan beberapa informasi dari pengantar makanan itu. Salah satunya adalah fakta bahwa pengantar makanan tersebut bekerja di bawah naungan Uber Eats.
Bahkan atas insiden ini pihak apartemen harus membersihkan seluruh sisi bangunan yang terpapar urin pengantar makanan dan menyisakan bau yang menempel. Biaya senilai Rp 33 juta dihabiskan untuk membersihkan urin yang tercecer.
(dfl/odi)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://food.detik.com/info-kuliner/d-7842270/jijik-ada-pengantar-makanan-nekat-kencingi-pesanan-pelanggan