Koranriau.co.id –
Jakarta, CNN Indonesia —
PT Fore Kopi Indonesia Tbk berencana melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Perusahaan kedai kopi ini akan menawarkan sebanyak-banyaknya 1,88 miliar saham baru atau setara dengan 21,08 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO, dengan target perolehan dana hingga Rp379,7 miliar.
“Jumlah seluruh nilai Penawaran Umum Perdana Saham adalah sebanyak-banyaknya sebesar Rp379.760.000.000,” tulis pihak perusahaan dalam prospektus awal Fore Kopi, dikutip Kamis (20/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harga saham yang ditawarkan berkisar antara Rp160 hingga Rp202 per lembar saham. Masa penawaran awal berlangsung pada 19-21 Maret 2025, sementara pencatatan saham di BEI dijadwalkan pada 11 April 2025.
Sebagian besar dana hasil IPO atau sekitar 76 persen akan digunakan untuk ekspansi dengan membuka sekitar 140 outlet baru di berbagai wilayah Indonesia, termasuk Jabodetabek, Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali.
“Untuk seluruh outlet yang akan dibuka Perseroan di masa mendatang, Perseroan akan memprioritaskan ekspansi tersebut dengan merenovasi gedung yang sudah berdiri dan menggunakan skema sewa tanah dan bangunan,” lanjut bunyi keterangan pihak perusahaan.
Sementara itu, sekitar 18 persen dana akan dialokasikan untuk anak usaha Fore Kopi, PT Cipta Favorit Indonesia (CFI), guna mendukung pembukaan 30 outlet baru yang akan fokus pada bisnis donat dan roti.
Lalu sisanya akan digunakan untuk modal kerja, termasuk pembelian bahan baku seperti biji kopi, susu, dan gula, serta biaya operasional lainnya.
Dalam prospektus itu, Fore Kopi juga mengungkapkan industri kopi di Indonesia terus berkembang pesat, dengan tren konsumsi kopi yang semakin meningkat.
Berdasarkan data yang dikutip dalam dokumen tersebut, segmen foodservice roast coffee diproyeksikan tumbuh hingga 66 persen dari total pasar kopi pada 2030.
Selain itu, Fore Kopi telah memperluas bisnisnya ke luar negeri dengan membuka gerai di Singapura. Perusahaan juga berencana mengembangkan berbagai inovasi produk dan layanan untuk memperkuat daya saingnya di industri kedai kopi yang semakin kompetitif.
Fore Kopi akan menunjuk PT Henan Putihrai Sekuritas dan PT Mandiri Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dalam proses IPO ini.
Jika semua saham yang ditawarkan terserap oleh pasar, struktur kepemilikan Fore Kopi akan berubah, dengan saham publik mencapai 21,08 persen dari total modal ditempatkan dan disetor penuh.
(del/pta)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20250320124756-92-1211071/fore-kopi-siap-ipo-incar-dana-segar-rp379-m