Dokter Nonmuslim Coba Puasa 7 Hari, Pikirannya Jadi Lebih Jernih
Makanan

Dokter Nonmuslim Coba Puasa 7 Hari, Pikirannya Jadi Lebih Jernih

Koranriau.co.id-


Jakarta

Bagi muslim, puasa selama bulan Ramadan adalah hal mudah karena biasanya sudah dilatih sejak kecil. Namun tidak bagi nonmuslim yang belum terbiasa tidak makan dan minum dalam waktu lama.

Momen Ramadan biasanya disambut meriah tak hanya oleh umat muslim, tapi juga nonmuslim. Ramadan menjadi bukti bahwa toleransi antarumat beragama, terutama di negara dengan penduduk mayoritas muslim, bisa terjadi.

Nonmuslim, contohnya, ikut senang bisa berburu takjil setiap sore selama Ramadan. Banyak juga yang mengaku senang dengan suasana khas bulan suci umat muslim ini.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa nonmuslim bahkan melakukan hal lebih yaitu ikut berpuasa. Seperti halnya dokter nonmuslim di Malaysia pemilik akun TikTok @drkevinkong7.

Ia penasaran dengan efek berpuasa. Akhirnya Dr. Kevin mendokumentasikan perjalanannya puasa selama 1 minggu di unggahan TikTok-nya.

Dokter Nonmuslim Coba Puasa 7 Hari, Pikirannya Jadi Lebih JernihDr. Kevin, dokter nonmuslim yang bereksperimen ikut puasa. Foto: TikTok drkevinkong7 via Weird Kaya

Mengutip Weird Kaya (14/3/2025), Dr. Kevin mengatakan beberapa hari pertama adalah hal tersulit. Ia harus bangun pagi untuk makan sahur. Dr. Kevin pilih sahur pukul 6 pagi lalu melanjutkan harinya tanpa makan dan minum.

Menurut Dr. Kevin rasa lapar dan haus terjadi terus-menerus. Hal itu menguras energinya. Namun seiring berjalannya minggu, ada yang berubah.

Dr. Kevin merasa tubuhnya mulai beradaptasi. Rasa lelahnya pun menjadi lebih terkendali.

“Saya merasa tidak terlalu lelah saat bangun pagi, dan saya bisa merasakan perubahan pada tubuh saya. Hari ini adalah hari istirahat saya, jadi saya punya waktu untuk bersantai dan merenungkan perjalanan puasa saya,” ungkapnya dalam video TikTok.

Pada hari ketujuh, puasa tidak lagi terasa seperti mode bertahan hidup. Puasa menjadi rutinitas. Perjuangan awal itu pun berubah menjadi disiplin dan kesadaran diri yang baru.

Kepada Weird Kaya. Dr. Kevin mengungkap bahwa motivasinya untuk berpuasa berasal dari rasa ingin tahu dan rasa hormat kepada umat muslim.

Setelah melihat banyak teman dan kerabatnya yang beragama Islam puasa setiap tahun, ia ingin merasakannya sendiri. Tak hanya untuk mendukung mereka, tapi juga untuk memahami aspek fisik, mental, dan bahkan spiritual di baliknya.

Menurut Dr. Kevin, puasa bukan hal mudah. Ia mengaku ada saat-saat ingin menyerah, terutama selama beberapa hari pertama ketika ia harus berpuasa sambil jalani pekerjaan yang padat.

Dokter Nonmuslim Coba Puasa 7 Hari, Pikirannya Jadi Lebih JernihDr. Kevin menyebut puasa bukan hanya soal ketahanan fisik, melainkan juga tantangan mental. Foto: TikTok drkevinkong7 via Weird Kaya

“Ada saat-saat ketika saya berpikir, ‘Apa yang saya lakukan?’ Namun kemudian saya teringat kembali mengapa saya memulainya. Itu bukan tentang membuktikan sesuatu. Puasa tentang disiplin, bertumbuh, dan memahami,” ujarnya.

Ia juga mengatakan puasa bukan soal ketahanan fisik saja, melainkan tantangan mental. “Sudah seminggu berpuasa. Tingkat energi saya berubah, pikiran saya terasa lebih jernih, dan saya telah belajar bahwa disiplin lebih penting daripada motivasi,” katanya.

Dr. Kevin pun menitip pesan untuk nonmuslim yang mau coba puasa. Menurutnya, jalani saja. Mulai dengan 1 hari.

“Ini bukan sekadar tantangan makan, ini adalah perubahan pola pikir. Anda belajar banyak tentang kesabaran, toleransi, disiplin, dan sejujurnya, belajar diri sendiri,” tutup Dr. Kevin.

(adr/odi)

Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://food.detik.com/info-kuliner/d-7823410/dokter-nonmuslim-coba-puasa-7-hari-pikirannya-jadi-lebih-jernih

redaksiriau
Redaksi Riau Merupakan Jurnalis Part Time Dari Koran Riau yang bekerja di beberapa media skala nasional di indonesia
https://www.koranriau.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *