Bistik Jadul hingga Fuyunghai Peranakan Autentik ala Milenial
Makanan

Bistik Jadul hingga Fuyunghai Peranakan Autentik ala Milenial

Koranriau.co.id-

Jakarta

Di antara jalan kecil Jakarta Barat, ada tempat makan peranakan yang punya menu enak. Cita rasa bistik jadul hingga fuyunghai yang autentik ini buatan milenial.

Tren tempat makan hidden gem masih banyak diburu foodies yang merasa bosan dengan makanan viral. Di Jakarta Barat, yang biasanya terkenal dengan bakmi, ternyata ada juga tempat makan peranakan yang tak kalah menarik.

Lokasinya berada di jalan kecil di Jakarta Barat menawarkan suasana yang lebih tenang. Desain tempat makannya dibuat lebih homey dan nyaman dengan racikan menu yang autentik peranakan.


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Uniknya sosok di balik pemilik Kisah Nyonya adalah seorang milenial. Walaupun terbilang muda tetapi rasa makanannya tak kalah dengan restoran lain yang sudah eksis lebih lama.

Detail Informasi
Nama Tempat Makan Kisah Nyonya
Alamat Jalan Mandala Raya No.1A, Tomang, Grogol petamburan,Jakarta Barat
No Telp 0811-8888-0338
Jam Operasional Setiap hari, 10.00 – 21.00 WIB
Estimasi Harga Rp 30.000 – Rp 150.000
Tipe Kuliner Peranakan
Fasilitas
  • Area Parkir
  • Metode Pembayaran Non-tunai
  • Makan di Tempat
  • Toilet Bersih
  • Bawa Pulang
  • Pesan Online,
  • dll
Kisah NyonyaTulisan tahun 1983 pada bagian atas Kisah Nyonya menunjukkan tahun lahir pemilik restorannya. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Resep Racikan Milenial

Berdiri di dalam bangunan yang tak terlalu besar layaknya restoran, Kisah Nyonya menghadirkan sentuhan nyaman ala rumah nenek. Penulisan tahun 1983 sempat membuat kami salah fokus dan mengira tahun tersebut adalah tahun berdiri restorannya.

Ternyata setelah kami konfirmasi, 1983 merupakan tahun lahir dari pemiliknya. Di tangan seorang milenial tempat makan ini berhasil menyajikan rasa peranakan yang autentik dan tak kalah enak dari restoran legendaris lainnya.

Rupanya ada peran besar resep keluarga turun temurun yang telah dijaga dua generasi. Dikatakan bahwa pemiliknya menggunakan resep neneknya yang sudah lama dipegang oleh keluarga untuk menyajikan hidangan makanan sehari-hari di rumah, sehingga tak perlu diragukan keaslian rasa peranakannya.

Kisah NyonyaRacikan ragam sayur seperti tumisan hingga supnya enak sebagai menu pembuka. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Ragam Menu Sayur

Tak perlu takut menu makanan yang dipesan tak seimbang. Ada banyak racikan sayur-sayuran yang dapat dipesan pelanggan dan menyesuaikan dengan selera lidah setiap orang.

Mulai dari tumisan hingga sup diisi dengan berbagai bahan pelengkap yang komplet. Salah satu yang kami cicipi ialah Aneka Jamur Cah Paprika seharga Rp 59.000 per porsinya.

Dalam seporsi sayuran ini berisi jamur kancing, jamur enoki, jamur kuping, serta irisan paprika merah dan hijau. Tumisan ini menggunakan sedikit kuah yang konsistensinya kental dan gurih umami karena jamurnya.

Isiannya royal dan cukup untuk disantap 2-3 orang dalam sekali makan. Menu ini cocok disantap tanpa nasi sebagai makanan pembuka maupun pendamping nasi putih hangat.

Pengalaman menyantap menu jadul hingga otentik peranakan berlanjut di halaman berikutnya.

Simak Video “Gurihnya Kuliner Nasi Gemuk Khas Jambi di Mangga Besar
[Gambas:Video 20detik]

Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://food.detik.com/resto-dan-kafe/d-7878168/kisah-nyonya-bistik-jadul-hingga-fuyunghai-peranakan-autentik-ala-milenial

redaksiriau
Redaksi Riau Merupakan Jurnalis Part Time Dari Koran Riau yang bekerja di beberapa media skala nasional di indonesia
https://www.koranriau.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *