Koranriau.co.id-
Jakarta –
Sensasi pedas dapat memberikan kenikmatan tersendiri saat makan. Namun, waspada jika terlalu banyak bisa memicu efek samping yang serius.
Orang Indonesia dikenal sebagai pecinta pedas. Karenanya banyak orang yang memasukkan rempah pedas atau melengkapi seporsi makanan dengan sambal atau cabai utuh.
Sensasi pedas ketika makan dirasa dapat meningkatkan nafsu makan. Sensasi pedas itu dihasilkan dari capsaicin yang terkandung pada cabai dan rempah pedas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Senyawa tersebut juga yang dapat memicu efek samping yang berbahaya bagi organ tubuh. Baik pada sistem pencernaan hingga indera tubuh.
Dikutip dari Health Shots (17/09/24) berikut 5 efek samping terlalu banyak makan pedas.
1. Gangguan gastrointestinal
![]() |
Gastrointestinal merupakan istilah yang merujuk pada organ saluran pencernaan, seperti lambung, usus besar, hati, pankreas, dan kantung empedu.
Makan pedas dalam jumlah banyak memang dapat menyebabkan nyeri ulu hati dan masalah lambung lainnya. Menurut studi pada Current Medicinal Chemistry, ini disebabkan karena kandungan capsaicin.
Capsaicin tersebut bisa menempel pada reseptor nyeri di lambung, menyebabkan sensasi panas dan perih. Kondisi inilah yang menyebabkan dan memperparah gejala asam lambung naik.
2. Memicu jerawat
Cabai kaya akan likopen asam, senyawa yang memberikan warna merah pada sayuran, termasuk cabai merah. Jika terlalu banyak, senyawa ini bisa memicu muncul ya jerawat.
Likopen asam dapat mengiritasi kulit, mengganggu keseimbangan pH kulit, dan merangsang kelenjar minyak. Selain itu, dapat meningkatkan sirkulasi darah pada wajah.
Itulah yang akhirnya menyebabkan kulit memerah dan lebih rentan terhadap jerawat dan eksim pada kulit seseorang, lapor Eat This not That (05/04/24).
Efek samping makan pedas terlalu banyak ada di halaman berikutnya.
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://food.detik.com/info-sehat/d-7884005/waspadai-5-efek-samping-makan-makanan-terlalu-pedas