Pemilik Toko Legendaris Meninggal Dunia, Pelanggan Setianya Berduka

Jakarta –

Kabar duka datang dari sebuah kedai legendaris yang ditinggal oleh pemilik aslinya. Kedai yang berdiri sejak 42 tahun ini membuat pelanggannya ikut berduka.

Penutupan kedai legendaris yang sudah dipercaya masyarakat sekitarnya selama puluhan tahun terasa menyedihkan. Namun ada kabar yang tak kalah menyedihkan dari sebuah restoran legendaris ini.

Secara resmi, melalui akun Instagramnya, kedai tersebut mengumumkan kabar duka cita. Melansir Yahoo Life (22/4) pemilik kedai Ruyi Yuan Vegetarian meninggal dunia pada 14 April 2025.

Kedai tersebut populer di kalangan warga kawasan Redhill, Singapura. Sosok Madam Cho dikenal sebagai pemilik kedai yang telah buka sejak 1983.

Sebuah kabar duka datang dari toko vegetarian legendaris di Singapura. Foto: Yahoo Life

Senyumnya yang ramah dan ikonik menjadi foto pada kabar duka yang disampaikan oleh pihak kedai. Semasa hidupnya Madam cho dikenal sebagai orang yang gembira dan penyayang kepada seluruh pelanggan yang datang ke kedainya.

Salah satu menu andalan di kedai ini ialah bihun vegetarian ekonomis yang dibanderol dengan harga murah. Beruntungnya, penerus Madam Cho cukup bertanggung jawab untuk meneruskan bisnis orang tuanya.

Menurut laporan, kedai tersebut kini dikelola oleh generasi ketiga dari Madam Cho. Resep dan menu seperti daging, dumpling, leher bebek, charsiu, dan paha ayam yang dibuat secara vegetarian tetap dipertahankan.

Saking populernya kedai ini pernah ditiru oleh salah satu bisnis yang menggunakan namanya. Padahal selain di Redhill, mereka hanya memiliki cabang di Ang Mo Kio.

Pemiliknya meninggal dunia hingga meninggalkan duka bagi pelanggan setianya. Foto: Yahoo Life

Kedai yang berusaha menirunya tersebut menggunakan nama Ri Yu Yian di Bukit Batok, Singapura. Harga makanannya yang murah meriah seringkali dianggap warga sekitar sebagai penyelamat di tengah ekonomi yang semakin sulit.

Seporsi menu makanan di sini dibanderol sekitar Rp 50 ribuan dengan harga tambahan hanya Rp 6.500 untuk tambahan bihun maupun hor fun. Banyak pembeli yang mengaku sudah menjadi pelanggan tetap di sini.

Di mata pelanggan setianya, kedai ini bahkan diberikan predikat ‘Kedai Vegetarian Terbaik di Singapura’. Walaupun ikut berduka menurut pelanggannya sudah sepatutnya Madam Cho beristirahat di usianya yang ke 80 tahun.

Ia patut beristirahat dengan tenang karena penerusnya pun cukup perhatian dengan bisnisnya. Pelanggan setia Ruyi Yuan Vegetables merasa tenang karena hingga sekarang citarasa tak pernah berubah bahkan lebih banyak menu vegetarian inovatif yang dihadirkan oleh penerus Madam Cho.

(dfl/odi)